“Seni Mengutuhkan Hidup Manusia, Sastra Memperluas Cakrawala”
Salam sastra, Salam budaya
Kali ini kami akan bercerita sedikit mengenai lomba seni dan sastra yang diadakan oleh kelompok peminat seni sastra Purworejo untuk memeriahkan bulan bahasa tahun ini pada bulan Oktober silam. Lomba ini terdiri dari lomba cipta puisi yang diikuti oleh Annisa Renata, Riska Ari, Tannisa Ardelia, lomba cipta cerpen diikuti oleh Putri Eko, Riska Ari, Tannisa Ardelia, lomba baca puisi diikuti oleh Hesti N.A, Putri Riana, dan Sekar Alifia. Langkah awal mengikuti lomba diberi pengarahan oleh Bu Eni di ruang piket. Untuk lomba cipta puisi dan cerpen kami diperintahkan untuk membuat 5 buah puisi dan 1 cerpen bertema bebas tanpa mengandung SARA. Kami diberi waktu sekitar 1 minggu dalam pembuatannya, setelah itu dikumpulkan Bu Eni bersama Bu Beti untuk merevisi dan membimbing kekurangan karya kami. H-2 menjelang deadline lomba karya kami sudah selesai direvisi dan diprint untuk selanjutnya dikirimkan ke d.a Radio Suara Irama FM Jln. Jend. A. Yani. Purworejo dilampirkan kop surat, materai, dan dimasukkan ke dalam amplop cokelat.
Untuk lomba baca puisi kami diberi bimbingan dan pelatihan setiap harinya di perpustakaan. Pada tiba waktu lomba baca puisi diadakan di Kecamatan Purworejo yang diikuti oleh umum jadi tidak hanya untuk pelajar. Di sana, alhamdulilah Putri Riana dan Sekar Alifia lolos ke babak final 8 besar yang diadakan keesokan harinya di gedung yang berbeda. Tanggal 28 Oktober 2018 setelah mengikuti upacara bendera di sekolah kami berempat ditemani mbak Elya dan mbak Affril langsung gasskeun ke gedung PKPRI untuk babak final, pengumuman lomba cipta puisi dan cerpen, sekaligus penyerahan hadiah. Sekitar jam 9 sampai dengan jam 11-an melanjutkan final baca puisi selepas itu juri berdiskusi untuk menentukkan pemenang dari masing-masing cabang lomba. Akhirnyaaa, pengumuman tiba hati kami campur aduk tak karuan ada sedikit cemas harapan untuk menjadi pemenang lomba. Tapii alhamdulilah segala puji bagi Allah kami mendapat beberapa prestasi cukup membanggakan diantaranya Putri Riana juara 1 lomba baca puisi, Sekar Alifia juara harapan 3 lomba baca puisi, Riska Ari juara 1 lomba cipta cerpen, dan Tannisa Ardelia juara harapan 2 lomba cipta puisi. Walaupun, begitu kami cukup merasa puas kami menerima piala dan piagam sebagai hadiah. Mudah-mudahan di tahun besok kami bisa lebih baik dari tahun ini dan menorehkan prestasi kembali di seni dan sastra. Dan buat kalian yang hobi menulis dan membaca bisa ikutan gabung kalau ada event kaya gini karena event ini sangat bermanfaat untuk mengembangkan bakat dan hobi kalian tentunya juga menambah pengalaman. Satu pesan dari kami “Jangan takut kegagalan. Tapi takutlah jika kalian tidak pernah mencoba sama sekali.”
